
Pak, aku mulai dewasa dan bapak tak lagi sanggup mengangkatku
Gagah dulu tak nampak kini….
Pak, aku tetap bangga padamu dengan keras engkau besarkanku
Pak, apakah itu untuk kami istri dan anakmu
Kadang ada sakit yang tertidur manja di tubuh gagahmu
Pak, apakah kami terlalu indah dibanding rasa sakit itu
Sakit bangun dari tidurnya ketika malam menyelimuti semesta
Pak, apakah suara kami cukup menghangatkan tidurmu
Lelah pun terjaga seiring pudarnya senyum di wajahmu
Pak, aku melihat tubuh lelah itu…ya aku melihat jelas di wajah dan nafasmu
Pak, apakah engkau berpura pura terlelap karena hanya itu yang mampu meyeka air mata kami
Pak, aku telah dewasa biarkan aku yang melanjutkan semua pemikiran itu…
Pak, debu dan angin malam sudah menghianatimu dia tak bisa lagi bersahabat denganmu
Pak, Sudah cukup pak, lanjutkan ibadahmu dan beristirahatlah
3 komentar:
"Sungguh mendalam, ikatan yang kukuh antara kamu dan dia (Pak) yang amat berjasa itu".
dan beliau telah istirahat dengan tenang sekarang......
Aku kehilangan sesosok belia,aku kehilangan seorang pemimpin keluarga seperti beliu,dan aku sekrang sulit tuk menemukan sesesok beliu kembali. SELAMAT JALAN OM,DI PERISTIRAHATAN MU YANG TENANG
Posting Komentar